
Kolaborasi Digital Peningkatan SDM: Asesor MA Pimpin Uji Kompetensi Pegawai Kemensetneg
Dalam sebuah langkah kolaboratif antarlembaga negara, Asesor Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur dari Mahkamah Agung (MA) turut berperan aktif dalam kegiatan pemetaan kompetensi pegawai di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) bersama dengan Asesor dari Kemsetneg dan asesor dari Kementerian PUPR, Kegiatan penting ini, yang diselenggarakan secara hybrid, luring dan daring dari tanggal 8 hingga 10 Juli 2025, melibatkan 24 pegawai yang tengah dipersiapkan untuk menduduki posisi strategis, baik di jabatan saat ini sebagai fungsional madya dan administrator, maupun sebagai proyeksi di jabatan pimpinan tinggi pratama.Pemetaan kompetensi ini dirancang untuk memastikan bahwa penempatan pegawai dilakukan secara tepat, selaras dengan potensi dan kompeteni individu, demi mendukung efisiensi dan efektivitas kinerja Kemensetneg di masa mendatang. Proses penilaian dilakukan secara komprehensif, mencakup berbagai aspek kompetensi yang relevan dengan tuntutan jabatan.Para asesor SDM Aparatur dari MA yang terlibat dalam kegiatan ini berasal dari beragam jenjang keahlian. Asesor SDM Aparatur Ahli Muda, Rudi Widiyanto, S.Psi., M.Psi dan Ahli Madya, Noor Laila Muyassaroh, S.Psi. diberikan tanggung jawab dalam mengobservasi sesi Leaderless Group Discussion (LGD) dan melaksanakan sesi wawancara. Dalam LGD, kemampuan peserta dalam berinteraksi, memecahkan masalah kelompok, dan menunjukkan kepemimpinan diamati secara cermat. Sementara itu, sesi wawancara digunakan untuk menggali lebih dalam pengalaman, keahlian, dan kompetensi peserta.Bagian krusial lainnya dari penilaian adalah simulasi presentasi, di mana peserta diuji kemampuan mereka dalam mengkomunikasikan ide dan materi secara efektif. Untuk tahapan ini, peran penguji materi dipercayakan kepada salah satunya seorang Asesor SDM Aparatur Ahli Utama yaitu Supatmi, S.H., M.M., . Keahlian dan pengalaman beliau relevan dalam mengevaluasi substansi, struktur, dan gaya presentasi peserta.Keterlibatan para asesor dari Mahkamah Agung ini bukan hanya sekadar dukungan teknis, tetapi juga menjadi cerminan nyata dari semangat sinergi dan kolaborasi antar lembaga dalam upaya bersama meningkatkan kualitas aparatur sipil negara di Indonesia. Melalui pemetaan kompetensi yang akurat dan obyektif, diharapkan dapat terwujud birokrasi yang lebih profesional, kompeten, dan adaptif terhadap tantangan zaman. Kegiatan ini menjadi salah satu pilar dalam pengembangan SDM aparatur yang berkelanjutan, memastikan bahwa setiap posisi diisi oleh individu terbaik yang mampu memberikan kontribusi maksimal bagi kemajuan negara.
Muhammad Hafidz Kurnia
8 Juli 2025

Pemetaan Kompetensi Pegawai Panitera PN Kelas 1A dan 1B Sukses Digelar, Perkuat Kualitas Peradilan
Mahkamah Agung RI kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan peradilan melalui pelaksanaan Pemetaan Kompetensi Pegawai Panitera Pengadilan Negeri Kelas 1A dan 1B. Kegiatan strategis ini diikuti oleh 98 pegawai panitera dari berbagai wilayah di Indonesia, berlangsung mulai tanggal 25 Juni hingga 02 Juli 2025.Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung RI, Sahlanudin, S.Ag., S.H., M.H., dalam sambutannya saat pembukaan acara, menegaskan pentingnya pemetaan kompetensi ini. "Pemetaan kompetensi adalah langkah krusial untuk mengidentifikasi potensi dan kebutuhan pengembangan diri setiap panitera. Dengan data yang akurat, kita bisa menyusun program pelatihan yang lebih tepat sasaran, sehingga kinerja panitera semakin optimal dalam mendukung proses peradilan yang berkeadilan," ujar Sahlanudin. Beliau juga menambahkan bahwa inisiatif ini sejalan dengan upaya Mahkamah Agung untuk mewujudkan peradilan yang modern dan profesional.Peran Penting Panitera dalam Penegakan HukumAcara ini juga turut dihadiri dan dibuka dengan sambutan oleh Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum (Dirjen Badilum), H. Bambang Myanto, S.H., M.H., yang menyoroti peran vital panitera dalam sistem peradilan. "Panitera adalah ujung tombak pelayanan hukum di pengadilan. Kualitas dan integritas mereka sangat menentukan keberhasilan setiap persidangan. Pemetaan kompetensi ini akan membantu kita memastikan bahwa setiap panitera memiliki kapasitas yang mumpuni untuk menjalankan tugasnya dengan baik," tegas H. Bambang Myanto. Beliau juga berharap hasil pemetaan ini dapat menjadi landasan untuk peningkatan karir dan pengembangan profesionalisme panitera di masa mendatang.Pemetaan kompetensi ini diharapkan dapat memberikan gambaran komprehensif mengenai profil kompetensi setiap panitera, mulai dari pengetahuan hukum, keterampilan teknis kepaniteraan, hingga soft skill seperti komunikasi dan manajemen waktu. Data yang terkumpul akan menjadi dasar bagi penyusunan program pelatihan dan pengembangan berkelanjutan, demi tercapainya pelayanan hukum yang prima bagi masyarakat pencari keadilan.
Muhammad Hafidz Kurnia
25 Juni 2025

Seleksi Panmud Pidana Militer MA Digelar Daring, 7 Peserta Ikuti Profile Assessment
Seleksi Panitera Muda Perkara Pidana Militer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia telah sukses dilaksanakan secara daring pada tanggal 18 dan 20 Juni 2025. Sebanyak 7 (tujuh) peserta mengikuti tahapan seleksi awal ini, menunjukkan komitmen Mahkamah Agung dalam mencari talenta terbaik untuk memperkuat jajaran kepaniteraan.Pembukaan seleksi ini dilakukan secara resmi oleh Kepala Biro Kepegawaian Mahkamah Agung RI, Sahlanudin, S.Ag., S.H., M.H. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, dan kapabilitas bagi calon panitera muda. "Peran panitera muda sangat krusial dalam mendukung kelancaran proses peradilan, khususnya di lingkungan peradilan militer. Oleh karena itu, seleksi ini dirancang untuk menjaring individu-individu terbaik yang siap mengabdi dengan dedikasi tinggi," ujar Sahlanudin.Acara pembukaan juga diisi dengan sambutan dari Sekretaris Kepaniteraan Mahkamah Agung RI, Dr. H. Iyus Suryana, S.H., M.H. Beliau menyampaikan apresiasi atas antusiasme para peserta dan mengingatkan tentang tantangan serta tanggung jawab besar yang akan diemban oleh panitera muda. "Dengan seleksi daring ini, kami berharap dapat menjangkau lebih banyak talenta dari berbagai wilayah, sekaligus memastikan proses yang transparan dan akuntabel," tambah Dr. Iyus Suryana.Tahapan Seleksi Ketat untuk Panitera Muda BerintegritasProses seleksi daring ini dirancang komprehensif, meliputi beberapa tahapan penting yang diikuti oleh para peserta. Tahapan tersebut mencakup psikotes untuk mengukur potensi psikologis dan kepribadian, analisis kasus yang menguji kemampuan peserta dalam memecahkan masalah hukum, diskusi kelompok untuk melihat kemampuan berinteraksi dan berargumen, serta wawancara mendalam untuk menggali motivasi dan komitmen.Diharapkan, melalui seleksi yang ketat ini, Mahkamah Agung dapat memperoleh panitera muda perkara pidana militer yang berkualitas, yang mampu mendukung terwujudnya peradilan yang berintegritas dan profesional di Indonesia. Pengumuman hasil seleksi akan diinformasikan kemudian melalui kanal resmi Mahkamah Agung RI.
Muhammad Hafidz Kurnia
18 Juni 2025

Fokus Kualitas: Rapat Koordinasi Matangkan Profil Asesmen Panitera Muda Militer
Pagi ini, sebuah rapat koordinasi penting telah dilaksanakan di Ruang Rapat Panitera Mahkamah Agung Republik Indonesia. Rapat ini fokus pada pembahasan Profil Asesmen Calon Panitera Muda Militer, sebuah tahapan krusial dalam proses seleksi calon aparatur peradilan yang berintegritas dan kompeten.Rapat koordinasi ini dihadiri oleh jajaran Panitera dan Sekretaris Kepaniteraan (Sekpan), yang secara langsung terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan seleksi calon Panitera Muda Militer. Diskusi pagi ini bertujuan untuk menyelaraskan pemahaman dan strategi terkait profil kompetensi yang dibutuhkan, metode asesmen yang efektif, serta kriteria evaluasi yang objektif.Memastikan Kualitas Calon Panitera Muda MiliterPembahasan mengenai profil asesmen ini sangat vital untuk memastikan bahwa proses seleksi dapat menjaring individu-individu terbaik. Calon Panitera Muda Militer diharapkan tidak hanya memiliki pemahaman hukum yang mendalam, tetapi juga integritas moral, ketelitian, dan kemampuan manajerial yang baik.Rapat koordinasi ini merupakan bagian dari komitmen Mahkamah Agung dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkungan peradilan militer. Dengan adanya standar asesmen yang jelas dan terukur, diharapkan dapat terpilih panitera muda yang mampu mendukung efektivitas dan akuntabilitas sistem peradilan militer di Indonesia. Hasil dari rapat koordinasi ini akan menjadi panduan dalam pelaksanaan tahapan asesmen selanjutnya bagi para calon Panitera Muda Militer.
Muhammad Hafidz Kurnia
4 Juni 2025

Assessment Center Gelar Rapat Persiapan Uji Profile Assessment untuk Sejumlah Penilaian Kompetensi
Mahkamah Agung RI terus mematangkan persiapan untuk sejumlah kegiatan penilaian kompetensi penting yang akan datang. Hari ini, Selasa, 3 Juni 2025, sebuah rapat koordinasi intensif telah dilaksanakan di Ruang Presentasi Besar Assessment Center.Rapat ini difokuskan pada persiapan teknis dan strategis pelaksanaan Assessment Center untuk tiga agenda utama, yaitu:Penilaian Kompetensi (Penkom) Seleksi Panitera Muda Militer.Penilaian Kompetensi Panitera Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1A dan 1B.Penilaian Kompetensi Jabatan Fungsional (JF) Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PBJ).Kegiatan ini dihadiri oleh para Asesor Ahli Utama, asesor lainnya, serta tim sekretariat Assessment Center. Mereka berkolaborasi untuk memastikan seluruh proses penilaian berjalan lancar, objektif, dan sesuai standar yang ditetapkan.Memastikan Kualitas dan Objektivitas PenilaianDiskusi dalam rapat mencakup berbagai aspek, mulai dari metodologi penilaian, perangkat asesmen yang akan digunakan, hingga logistik dan penjadwalan. Tujuan utama dari rapat ini adalah untuk menyelaraskan pemahaman dan mempersiapkan semua sumber daya yang diperlukan agar setiap kegiatan penilaian kompetensi dapat menghasilkan data yang akurat dan kredibel.Langkah persiapan ini menunjukkan komitmen Mahkamah Agung dalam menjaring dan mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas di berbagai lini, mulai dari jajaran panitera hingga pejabat fungsional. Dengan asesmen yang terukur dan objektif, diharapkan setiap posisi dapat diisi oleh individu yang paling kompeten, demi terwujudnya sistem peradilan yang lebih efektif dan akuntabel.
Muhammad Hafidz Kurnia
3 Juni 2025

Tim IT Assessment Center Sempurnakan Aplikasi Online dengan Sistem Proctoring Mutakhir
Tim Teknologi Informasi (TI) Assessment Center baru-baru ini menjalin koordinasi erat dengan pihak ketiga guna menyempurnakan aplikasi Assessment Center Online. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi pelaksanaan asesmen, terutama untuk mode daring, dengan mengintegrasikan sistem proctoring yang canggih.Pengembangan aplikasi ini menjadi prioritas mengingat semakin meningkatnya kebutuhan akan asesmen yang dapat dilakukan secara fleksibel dan akurat dari mana saja. Dengan adanya kolaborasi ini, tim TI Assessment Center berupaya memastikan bahwa aplikasi yang dihasilkan tidak hanya mudah digunakan, tetapi juga memiliki tingkat keamanan dan integritas yang tinggi.Salah satu fitur unggulan yang menjadi fokus utama dalam penyempurnaan ini adalah sistem proctoring yang mumpuni. Sistem ini dirancang untuk meminimalisir potensi kecurangan selama pelaksanaan asesmen daring, sehingga hasil yang diperoleh tetap valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Fitur proctoring modern ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan kepercayaan bagi peserta maupun penyelenggara asesmen.Kerja sama dengan pihak ketiga ini juga mencakup pengembangan fitur-fitur lain yang akan mempermudah pelaksanaan asesmen secara daring, mulai dari pendaftaran, penjadwalan, hingga pelaporan hasil. Dengan demikian, proses asesmen diharapkan akan menjadi lebih lancar, efisien, dan user-friendly."Kami sangat antusias dengan kolaborasi ini. Dengan dukungan dari pihak ketiga yang memiliki keahlian di bidangnya, kami yakin dapat menghadirkan aplikasi Assessment Center Online yang tidak hanya inovatif tetapi juga dapat diandalkan," ujar Asesor SDM Aparatur Ahli Utama, Supatmi. "Tujuan kami adalah memberikan pengalaman asesmen daring terbaik dengan integritas yang terjaga."Penyempurnaan aplikasi ini diharapkan akan segera rampung dan dapat digunakan dalam waktu dekat, memberikan solusi komprehensif bagi kebutuhan asesmen di era digital.
Muhammad Hafidz Kurnia
2 Juni 2025
Berita Terpopuler

Kolaborasi Digital Peningkatan SDM: Asesor MA Pimpin Uji Kompetensi Pegawai Kemensetneg
8 Juli 2025

Penguatan Kualitas SDM Peradilan: Pemetaan Kompetensi Pegawai di Wilayah Medan Berlangsung Sukses
25 Juli 2024

Mahkamah Agung Gelar Seleksi Gelombang Kedua Pimpinan Pengadilan Negeri
7 Mei 2025

Pemetaan Kompetensi Pegawai Panitera PN Kelas 1A dan 1B Sukses Digelar, Perkuat Kualitas Peradilan
25 Juni 2025

Seleksi Panmud Pidana Militer MA Digelar Daring, 7 Peserta Ikuti Profile Assessment
18 Juni 2025

Seleksi Calon Pimpinan Pengadilan Negeri Kelas 1A dan 1B Dimulai, Integritas Jadi Pilar Utama
14 April 2025